• Penyempitan pembuluh darah tak jarang dikaitkan dengan penyakit jantung dan serangan jantung. Walaupun, penyempitan pembuluh darah juga dapat memberi dampak pada beraneka organ tubuh lainnya, bukan cuma jantung. Pembuluh darah yakni organ menyerupai selang yang terdapat di seluruh tubuh, mulai dari ujung kaki sampai ke ujung kepala. Fungsi utama pembuluh darah yakni memegang tekanan darah dan mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Secara natural, pembuluh darah dapat menyempit (constriction) atau melebar (dilation) karena dampak aktivitas otot pada dindingnya. 

    Penyebab Penyempitan Pembuluh Darah

    Penyebab Penyempitan Pembuluh Darah

    Penyempitan pembuluh darah dapat terjadi secara natural untuk memegang pasokan darah dan tekanan darah pada bagian tubuh tertentu. Pembuluh darah juga dapat menyempit ketika Anda berada di daerah yang dingin atau memiliki temperatur lebih rendah dari temperatur tubuh. Dikala terjadi penyempitan pembuluh darah, maka pasokan darah menjadi lebih lambat, tetapi tekanannya menjadi lebih besar. Kecuali terjadi secara natural, penyempitan pembuluh darah juga dapat disebabkan oleh unsur eksternal, antara lain: 

    Penyakit tertentu

    Salah satu penyakit yang menyebabkan Penyempitan pembuluh darah yakni sindrom vasokonstriksi serebral reversibel (RCVS). Situasi ini terjadi ketika otot-otot yang memengaruhi aktivitas pembuluh darah di dalam otak terganggu. Situasi ini biasanya ditandai dengan rasa sakit kepala yang datang tiba-tiba. Hipotermia juga dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit. Dikala Anda kedinginan, tubuh akan menggigil untuk menstimulus aktivitas otot dan menjadikan panas tubuh. Untuk menjaga supaya temperatur tubuh Anda tetap hangat, pembuluh darah akan mengalami penyempitan. 

    Imbas obat-obatan

    Pembuluh darah juga dapat menyempit karena dampak obat-obatan tertentu, misalnya obat antidepresan, obat anti-Parkinson, obat dekongestan, obat imunosupresan, obat untuk mengurangi perdarahan sesudah melahirkan, atau obat migrain. Obat-obatan terlarang, seperti marijuana, kokain, dan ekstasi, juga dapat menyebabkan Penyempitan pembuluh darah

    Situasi psikologis

    Seandainya Anda mengalami stres atau keadaan sulit psikologis lainnya, metode sirkulasi darah di dalam tubuh menjadi tidak normal, pembuluh darah juga dapat mengalami Penyempitan pembuluh darah secara tiba-tiba. Akibatnya, kondisi ini menyebabkan irama jantung menjadi tidak teratur.

    Penyempitan Pembuluh Darah dan Serangan Jantung

    Penyempitan pembuluh darah tak jarang dianggap sebagai salah satu penyebab serangan jantung. Namun penyempitan pembuluh darah dalam kasus ini bukan karena aktivitas otot pembuluh darah yang menyempit (vasokonstriksi), tetapi karena penumpukan plak, lemak, dan kolesterol di dalam pembuluh darah (aterosklerosis). Situasi ini lebih ideal disebut sebagai penyumbatan pembuluh darah, bukan penyempitan. Dikala vasokonstriksi terjadi, maka terjadi pula perubahan ukuran pembuluh darah. Walaupun pada serangan jantung, biasanya sedangkan ukuran pembuluh darah tetap normal, tetapi aliran darah tersumbat oleh plak kolesterol yang menyebabkan pasokan darah ke jantung menjadi berkurang. Seandainya terjadi terus-menerus, kondisi ini akan menyebabkan serangan jantung, yang lazim ditandai dengan keluhan sesak napas dan nyeri dada (angina pektoris). 

    Sesudah mengenal perbedaan Penyempitan pembuluh darah dan penyumbatan pembuluh darah, Anda diharapkan dapat lebih memahami dan menyadari kapan sepatutnya memeriksakan diri ke dokter supaya keluhan Anda dapat pesat teratasi. Dokter akan mendiagnosis kondisi Anda sebelum memberikan penanganan yang ideal.


    your comment
  •  

    Mungkin Bunda menduga kawat gigi tidak lebih dari popularitas pada remaja. Melainkan, sebenarnya alat ini dapat bermanfaat bagi kesehatan, khususnya kesehatan gigi si kecil. Untuk itulah, ada sebagian kondisi tertentu yang membikin si kecil membutuhkan kawat gigi. Penyebab gangguan struktur gigi atau rahang si kecil mencakup faktor genetika, kecelakaan, gigi bayi yang terlalu cepat tanggal atau kultur buruk seperti mengisap jempol. Penggunaan kawat gigi, mungkin dapat menolong merawat, bahkan membetuli kondisi gangguan yang dialami. 

    Kondisi yang Membutuhkan Kawat Gigi

    Kawat gigi berprofesi dengan membetuli gigi yang tidak teratur. Dengan kawat gigi, gigi dan rahang akan tertekan dan bergerak ke posisi yang cocok. Alat ini sendiri terbuat sebagian opsi bahan, seperti plastik, stainless steel, keramik, dan kombinasi sebagian bahan. Tentu tidak seluruh si kecil perlu menerapkan kawat gigi. Lazimnya dokter gigi yang pertama kali akan mendiagnosis keperluan si kecil untuk menerapkan kawat gigi. Perbaikan gigi ini kemudian akan dikerjakan oleh dokter spesialis ortodonti, yang akan menetapkan ragam kawat mana yang cocok.Beberapa kondisi gigi tertentu mungkin membutuhkan kawat gigi. Kecil Bunda perlu menerapkan kawat gigi kalau:

    ·         Gigi tumbuh miring 

    ·         Gigi tonggos 

    ·         Rahang penuh sesak, sehingga gigi tumbuh tumpang tindih 

    ·         Gigi gingsul yang tidak tumbuh di tempat yang benar

    ·         Maloklusi, ialah saat terdapat perbedaan ukuran rahang atas dan bawah yang menyebabkan posisi mulut yang tidak tepat saat mengatup. 

    Jikalau didiamkan, problem pada struktur gigi dan rahang ini dapat mengganggu proses mengunyah, bicara menjadi kurang jelas, bahkan dapat menyebabkan gangguan gusi dan rahang. Maka atas alasan ini, kawat gigi dapat direkomendasikan untuk menolong meningkatkan kesehatan si kecil. 

    Usia Kecil untuk Menerapkan Kawat Gigi

    Sebetulnya tidak ada barometer pasti kapan waktu yang tepat bagi seorang si kecil untuk menerapkan kawat gigi. Kadang ada yang baru mengenakannya di usia remaja, ada yang 10 tahun, ada juga yang sudah menerapkan kawat gigi di usia 6 tahun. Melainkan lazimnya ortodontis menyarankan si kecil-si kecil untuk diperiksakan di usia 7 tahun. Pada usia ini, problem gigi seperti rahang yang penuh sesak dan gigitan yang tidak tepat mulai dapat dikenali. Dokter kemudian akan menetapkan perlu tidaknya penerapan kawat gigi dan kapan dikenakan. Lazimnya perawatan dapat diawali di usia 8-14 tahun saat seluruh gigi susu sudah tanggal dan sebagian besar gigi permanen sudah tumbuh. Gigi si kecil yang dalam masa pertumbuhan justru mempermudah perbaikan dengan kawat gigi. Perawatan akan membutuhkan waktu lebih lama dan susah setelah dewasa dan setelah gigi berhenti tumbuh. Perawatan di usia dini ini juga dapat mencegah timbulnya lebih banyak problem di kemudian hari. 

    Ingatkan Kecil Kawat Gigi Hanya untuk Sementara

    Padahal sebagian si kecil merasa mengikuti popularitas saat menerapkan kawat gigi, melainkan ada pula si kecil yang merasa tidak percaya diri. Bunda dapat mengingatkan si kecil bahwa ini cuma untuk sementara. Sulit gigi yang ditangani semenjak kecil justru akan lebih cepat selesai dibanding menunggu usia dewasa. Di usia remaja, giginya yang rapi justru akan meningkatkan kepercayaan dirinya. Di samping itu, sekarang sudah tersedia kawat gigi yang tidak menonjol atau bahkan dapat dipasang pada komponen belakang gigi. 

    Lazimnya kawat gigi perlu digunakan selama kurang lebih 18 bulan sampai 3 tahun. Melainkan, waktu penerapan kawat gigi akan berbeda pada masing-masing si kecil, tergantung problem yang dialami dan seberapa cepat gigi si kecil dapat mengikuti keadaan. Selama menerapkan kawat gigi, si kecil juga perlu menghindari atau mengatur konsumsi makanan yang keras, lengket, maupun kenyal seperti popcorn, permen yang keras, permen karet, karamel, atau kacang. Kecil juga perlu diajarkan untuk lebih cermat dan telaten dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut sehari-hari. Untuk menetapkan si kecil membutuhkan pemasangan kawat gigi atau tidak, sebaiknya periksakan gigi si kecil ke dokter gigi. Jikalau terjadi gangguan pada gigi, dokter akan menetapkan solusi terbaik untuk kondisi gigi si kecil.

     


    your comment



    Follow articles RSS
    Follow comments' RSS flux